Memuat...

Berita

Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang

Diskopindag Kota Malang Percantik 6 Pasar Rakyat, Pengerjaan sudah 30 Persen

JATIMTIMES - Langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk mewujudkan pasar-pasar rakyat yang nyaman dan cantik terus dilakukan. Sebanyak 6 pasar rakyat yang direvitalisasi tahun 2021 ini pun sudah mulai digarap. Progres pekerjaan sudah mencapai 30 persen. Bahkan, ada yang sudah tuntas 100 persen.


Hal itu dijelaskan Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, M Sailendra, Rabu (22/9/2021). Menurutnya, dari 6 pasar yang dilakukan revitalisasi tersebut, Pasar Bunulrejo telah tuntas pengerjaannya.

[15.37, 28/9/2021] Niskha: Sehingga, masih tersisa sebanyak 5 pasar rakyat yang masih direvitalisasi dan perawatan yang ditargetkan tuntas pada akhir tahun 2021 ini. Di antaranya, Pasar Gadang Lama, Pasar Madyopuro, Pasar Lesanpuro, Pasar Bareng dan Pasar Kota Lama.


"Semua lagi berjalan, targetnya November sampai pertengahan Desember 2021 selesai. Persisnya gak hafal ya, kira-kira berjalan sekitar 30 sampai 40 persen," ujarnya.


Sailendra menjelaskan, memang ada sedikit kendala terkait relokasi yang terjadi di dua pasar yang saat ini tengah dilakukan revitalisasi, yakni Pasar Kota Lama dan Pasar Lesanpuro. Hal tersebut berkaitan dengan proses relokasi pedagang yang cukup memakan waktu.


"Tapi alhamdulilah sudah terselesaikan. Rata-rata memang masalah tempat relokasi, tapi sudah selesai," jelasnya.


Sedangkan, untuk revitalisasi Pasar Madyopuro, dikatakan Sailendra telah dianggarkan sekitar Rp 2,8 Miliar. Itu untuk revitalisai total satu blok, pihaknya saat ini juga tengah menyelesaikan bangunan dan segera mengusulkan untuk blok lain di pasar tersebut.


"Madyopuro itu kan ada beberapa blok pasar. Yang sedang kita kerjakan satu blok full, mulai dasar sampai atap. Nanti, kedepan akan kita usulkan untuk blok-blok lainnya juga," katanya.


Sementara itu, untuk pemeliharaan pasar yang dilakukan pada Pasar Bareng dan Pasar Kota Lama, menurut Sailendra, sudah berjalan pada proses konstruksi.


Pasar Bareng misalnya, menurutnya, hanya dilakukan perbaikan di lantai 2 untuk menambah ruang bangunan yang nantinya difungsikan bagi para seniman, kuliner dan kafe di tempat tersebut.


"Sudah mulai sejak Agustus kemarin (revitalisasi Pasar Bareng). Anggarannya kira-kira Rp 400 juta. Itu kita tambahkan space di lantai 2 supaya pasar seni Bareng dan Kulinernya bisa terangkat juga," pungkasnya.


Pewarta

Arifina Cahyati Firdausi


Editor

A Yahya


Sumber : malangtimes.com

WhatsApp